Budaya

Karapan Ayam: Permainan Rakyat Sumbawa Barat

Tradisi ini terbilang unik. Karena, biasanya hewan ini dipakai sebagai ayam aduan saja. Namun di sini berbeda, karapan atau barapan ayam bisa menjadi hiburan bernilai seni. Tidak semua daerah di Sumbawa memiliki tradisi ini. Barapan ayam hanya ada di Sumbawa Barat sampai daerah Sumbawa Besar.

Tradisi barapan ayam atau adu lari cepat ayam merupakan kebiasaan turun-temurun yang hidup di tengah masyarakat. Hal ini membuat para pemilik ayam barapan juga memperoleh ilmu melatih dan merawat ayam.

Secara sederhana, karapan ayam terdiri atas joki dan sepasang ayam yang terikat satu sama lain. Untuk menjadi pemenang, mereka harus mencatat waktu lari tercepat dalam jarak tertentu.

Tapi tak semudah itu buat menjadi pemenang. Ada aturan lain dalam karapan ini. Pertama, ayam tidak boleh keluar dari garis batas arena. Kedua, tongkat yang mengikat kedua ayam harus menyentuh tonggak kayu di garis finis. Bila tidak dipenuhi, tim ayam tersebut akan dikualifikasi.

Hmm sulit juga, ya. Apalagi untuk mengendalikan ayam ini pun bukan perkara mudah. Banyak tim yang ayamnya nyasar ke mana-mana. Ada yang menembus kerumunan penonton, atau bahkan ada yang berbalik arah menuju garis start. Mengundang gelak tawa seluruh warga yang menonton.[]

Lukman Hakim
Author: Lukman Hakim

Fotografer, tinggal di Taliwang, Sumbawa Barat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *