Alhamdulillah … setiap acara Keluarga Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada (Kafegama) Nusa Tenggara Barat selalu penuh. Pemuda NTB keren-keren.
Kafegama NTB sendiri hadir memberikan kesempatan kepada generasi muda NTB untuk terlibat aktif sebagai pelaku ekonomi digital. Alhamdulillah, sejak dilantik pada Desember 2018, kami mulai menyusun program kerja yang bisa bermanfaat bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan siapa pun yang ingin menjadi pelaku usaha.
Kini, Kafegama NTB sudah memiliki lima desa binaan di masing-masing kabupaten/kota di Pulau Lombok. Kami membantu para kepala desa agar mampu mengelola dana desa untuk kesejahteraan masyarakat.
Kafegama Academy
Lalu, tahun 2019, kami meluncurkan program Kafegama Academy dengan topik “Menjadi pendamping Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dan UMKM yang Profesional”. Jumlah pendaftar angkatan pertama sebanyak 277 orang, dipilih 30 peserta.
Selanjutnya, jumlah pendaftar angkatan kedua 482 orang, dipilih 30 peserta. Para peserta terpilih mendapatkan pelatihan selama tiga hari penuh, dengan difasilitasi penginapan dan lain sebagainya. Harapannya, setelah mengikuti pelatihan, para peserta bisa kembali ke kelurahan atau desa masing-masing menjadi agen perubahan.
Awal 2020, Kafegama NTB kembali mengadakan kegiatan Kafegama Academy dengan topik “Mencetak Startup Digital Berkualitas”. Jumlah pendaftar lebih dari 582 peserta, kemudian diseleksi menjadi 60 peserta. Kepada 60 peserta ini diberikan pelatihan secara maraton dan di akhir kegiatan mereka menghasilkan startup baru.
Alhamdulillah, dari 60 peserta, bisa terlahir 10 startup baru dengan pendekatan penyelesaian masalah yang ada di NTB. Belum lama ini, kita meluncurkan dua usaha startup terpilih, yaitu “Bos Sayur” dan “Buat Acara”.
“Bos Sayur” adalah usaha startup yang menghubungkan petani organik dengan konsumen. Startup ini hadir dilatarbelakangi oleh banyaknya para petani yang memiliki hasil panen berkualitas bagus namun akses pemasaran yang masih kurang. Padahal, tren permintaan sayuran segar dan sehat yang terus meningkat, khususnya di perkotaan.
Sedangkan “Buat Acara” adalah usaha startup yang menghubungkan pemilik event organizer (EO) atau vendor dengan konsumen yang membutuhkan jasa wedding organizer, acara ulang tahun, seminar, dan lainnya. Kehadiran startup ini pada akhirnya akan membuka lapangan pekerjaan baru yang berimplikasi pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada kawan-kawan di Universitas Pendidikan Mandalika (Undikma) Mataram yang sudah membantu. Semoga bermanfaat. Tunggu kegiatan Kafegama NTB selanjutnya, ya. []