Inilah salah satu tempat wisata yang sangat menarik untuk menikmati keindahan matahari terbit. Ya, saya sering mengajak teman-teman yang hobi traveling dan fotografi burung untuk berwisata di Danau Lebo, Sumbawa Barat.
Luas danau tersebut 1.406 hektare, dengan jarak tempuh dari Taliwang, ibu kota Sumbawa Barat, hanya 7 kilometer atau sekitar 10 menit berkendara. Selain itu, sudah ada kedai-kedai yang menawarkan makanan khas Sumbawa, seperti singang-sepat. Sehingga pengunjung bisa sekaligus berwisata kuliner memanjakan lidah.
Danau Lebo juga memiliki potensi konservasi. Sebagai salah satu wilayah lembah yang subur, danau ini dikelilingi oleh perbukitan dan hutan. Baik itu hutan lindung maupun hutan rakyat. Kita bersama-sama perlu menggiatkan perlindungan flora dan fauna, karena tampaknya masih penembak liar yang berburu di sekitar danau tersebut.
Jenis flora yang dapat kita jumpai di Danau Lebo antara lain ketimus, kayu batu, bungur, laban, tempoak, rupe, asam bage, berora, prek mayung, teratai yang sangat lebat, dan gulma eceng gondok.
Saya pun mendapatkan informasi dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam, ada 25 jenis burung air. Di antaranya bangau, bluwok, kuntul kebau, ibis, elang bondol, dan udang kacamata serta ular, kura-kura, dan biawak.
Berbagai kekayaan hayati yang beraneka ragam yang dimiliki Danau Lebo merupakan daya tarik yang luar biasa. Dari sisi ilmu pengetahuan, kekayaan ini dapat menjadi obyek penelitian dan pengembangan ilmu pengetahun yang sangat bernilai tinggi.[]